Tips Membidik Target Objek Fotografi

Hai sobat, apa kabar ?
well fine-fine aja kan yah ?
he he he
Pada postingan kali ini saya ingin memberikan sedikit tips untuk kamu-kamu yang suka jeprat jepret narsis didepan kamera, baik kamera handphone maupun kamera digital.

Kalian tentu tidak mau donk hasil bidikan kamera kalian nanntinya hanya dilihat dan dihapus begitu saja tanpa mampu memberikan kesan kuat untuk kemudian disimpan dan dijadikan kenang-kenangan karena hasil bidikannya bagus dan menggambarkan suasana saat itu yang sangat hidup.

Saya sangat menggemari dunia fotografi meski pun sebenarnya saya tidak begitu mengetahui tentang paparan dunia fotografi secara expert namun sepanjang pengalaman saya bermain-main kamera mungkin tips berikut akan sangat membantu.

JENIS KAMERA PONSEL
Pertama, jenis kamera ponsel sangat berpengaruh. Yang terpenting adalah kamera tersebut bertipe Autofocus. Dengan Autofocus kamera lebih mudah untuk mengatur fokus gambar. Kapasitas kamera terserah, biasanya jenis Autofocus minimal kapasitasnya 3,2 MP. Foto di atas juga diambil dari kamera 3,2 MP.

PENCAHAYAAN
Perhatikan arah datangnya cahaya. Melawan arah datangnya cahaya mungkin perlu dihindari. Objek akan tertutup oleh tajamnya cahaya yg menyebabkan gambar menjadi tidak bagus. Kecuali dibalik kaca blur, atau objek lain yang membuat cahaya sedikit berkurang intensitasnya.


Jika suasana gelap atau kurang cahaya bisa menggunakan blits, jika terang blits bisa dinonaktifkan. Atau melalui pengaturan lain yang akan saya jelaskan berikutnya.

PENGATURAN KAMERA
Pengaturan kamera pada ponsel menunya berbeda-beda. Pada ponsel yang saya gunakan, yakni Nokis E90, pengaturannya sbb :

1. Auto : Pengaturan otomatis. Biasanya ini yg sering digunakan penggura kamera ponsel.


2. Pengaturan User : User bisa mengatur settingan sesuai kehendaknya.


3. Close-Up : Jepret objek jarak dekat kisaran 10 cm sampai 50 cm. Ini yang sering saya gunakan utk mendapatkan objek sebagaimana di atas. Tapi, kita harus rela mendekat sedekat mungkin dgn Objek yg dibidik. Jangan gunakan Zoom, krn hasilnya tdk akan bagus.


4. Portrait : hampir sama spt Close-Up, hanya saja jarak fokus lebih jauh dan utk objek yang lebih besar. Misalnya manusia.


5. Landscape : utk membidik objek pemandangan jauh.


6. Sports : utk membidik objek bergerak cepat.


7. Night : utk bidikan malam.


8. Night Portrait : utk bidikan foto personal di malam hari.
Silahkan anda pilih yang menjadi target bidikan anda. Namun kamera yang saya gunakan terasa lebih optimal ketika menggunakan mode Close-Up seberti foto di atas. EV (Exposure Volume)

Pengaturan ini adalah pengaturan volume intensitas cahaya.

1. EV 0, adalah EV standar.


2. EV + adalah utk kondisi rendah cahaya. Intensitas cahaya ditingkatkan dgn mengubah EV menjadi status +


3. EV - adalah utk kondisi terang benderang. Intensitas cahaya yang masuk kamera dikurangi.

PENGATURAN WARNA
Pengaturan warna sangat penting. Ini untuk memoles objek kita agar lebih berseni. Tentu disesuaikan dgn tema foto yang akan dihasilkan. Setidaknya ada beberapa pilihan warna: Normal, Sephia, BW, Vivid, dan Negatif.

Normal dengan komposisi warna apa adanya. Sephia lebih mengesankan foto jaman dulu. BW adalah hitam putih. Vivid utk komposisi warna normal yang lebih tajam. Negatif utk warna seperti negatif film.


Source : http://myquran.org