Minggu, 13 Desember 2009

Istiqomahlah

Dalam era globalisasi yang serba instan, kini orang berlomba-lomba mencari uang demi memenuhi kebutuhan hidupnya sampai-sampai sebagian dari kita lupa akan hakekat hidup itu sendiri.

...Abu Amr berkata, “wahai Rasulullah, katakanlah kepadaku satu ungkapan tentang islam, yang saya tidak memintanya kepada seorangpun kecuali kepadamu.”
Rasulullah bersabda,” Katakanlah,’ aku beriman kepada Allah,’ kemudian Istiqomahlah.” {diriwayatkan oleh muslim}

Istiqomah menurut kamus Bahasa Indonesia berarti berpendirian teguh dan bertanggung jawab dalam melaksanakan amalan (islam).
Kita perlu memahami betul tentang tanggung jawab kita sebagai umat islam selainhalnya tanggung jawab kita untuk memenuhi kebutuhan hidup di dunia semata.

Salah satu tanggung jawab yang paling penting adalah kewajiban kita untuk menjalankan ibadah shalat lima waktu. Shalat yang diumpamakan sebagai tiang agama memiliki pengaruh yang sangat penting bagi jiwa kita yang mudah rapuh, dengan shalat keyakinan kita akan kebesaran Allah akan sangat menguat. Ketika kita selalu mengumandangkan takbir Allahuakbar, mental atau jiwa kita akan terjaga dari hal-hal yang merusak dan membentuk kepribadian kita yang bertanggung jawab,tidak mudah menyerah, dan selalu menjunjung tinggi aturan-aturan yang berlaku, khususnya aturan-aturan dalam agama islam.

Alangkah baiknya jika para remaja sekarang mampu mempelajari hakikat makna dari istiqomah, hal ini akan membuat mereka tenteram, insyaallah dengan remaja-remaja yang mampu beristiqomah Indonesia kedepan akan dipenuhi orang-orang yang bertanggung jawab, tidak mudah menyerah, dan selalu berpedoman pada aturan-aturan yang berlaku.
Istiqomah mampu membentuk kepribadian kita menjadi :

  1. Percaya terhadap kemampuan diri kita sendiri.

  2. Mandiri/mampu bertahan dalam naungan Allah SWT.

  3. Membentuk kepribadian takut melanggar aturan-aturan yang berlaku.

  4. Mewujudkan manusia yang mempunyai martabat disisi Allah SWT, karena mampu menjaga seluruh perbuatan-perbuatanya yang selalu dilandasi rasa takut kepada Allah SWT.

“Sesungguhnya orang-orang yang mengucapkan Tuhan kami adalah Allah, kemudian mereka Istiqomah (dalam tauhid dan amal-amal yang menjadi kewajiban mereka) para malaikat akan turun kepada mereka (menggembirakan mereka dengan ucapan) “Janganlah kalian takut (kepada kematian dan keadaan-keadaan sesudah mati), Janganlah kalian bersusah hati (menyusahkan anak-anak dan keluarga kalian, kami akan mengawasi mereka) dan bergembiralah kalian dengan sorga yang telah dijanjikan untuk kalian. {Fushilat : 20}

Semoga para remaja penerus bangsa kita ini mau beristiqomah dan menerapkan amalan-amalan agama islam dalam kehidupanya sehari-hari. Karena istiqomah mampu membentuk kepribadian kita menjadi manusia yang berguna bagi dirinya sendiri maupun orang lain.


0 komentar:

Posting Komentar